
Menyesali Kesalahannya, Rachel Vennya Ingin Kembali ke Masa Lalu
Rachel Vennya mengaku setelah mendapatkan hujatan dari masyarakat Indonesia, ia selalu merasa serba salah untuk berbuat banyak hal.
Rachel Vennya mengaku setelah mendapatkan hujatan dari masyarakat Indonesia, ia selalu merasa serba salah untuk berbuat banyak hal.
Patrick Collison menuliskan bahwa Google, Microsoft, Adobe, IBM, Palo Alto Networks, dan kini Twitter dijalankan oleh CEO yang tumbuh di India.